7 ciri-ciri kecerdasan sosial terganggu

7 ciri-ciri kecerdasan sosial terganggu

Kembali lagi. Kali ini kita akan membahas tentang kecerdasan sosial. Kecerdasan sosial merupakan suatu kemampuan untuk  memahami hubungan antar manusia (stephen jay could on intelligence, Monash University:1994), kemudian menurut garder, kecerdasan sosial memuat aspek-aspek tertentu, seperti kemampuan membaca orang, kemampuan berteman, serta kemampuan untuk membina kerjasama dengan orang lain. Jadi di kehidupan sehari-hari kecerdasan sosial menuntut kita untuk lebih memahami ekspresi wajah, intonasi suara dan bahasa tubuh orang lain.

Terkadang ada beberapa kendala yang dialami oleh banyak orang terhadap kecerdasan sosialnya, hal ini bisa saja di pengaruhi oleh faktor internal dan lingkungan external, seperti keluarga, lingkungan tempat tinggal, dan hubungan yang runyam dengan orang lain. Untuk itu mimin akan memberikan informasi beberapa ciri ini menandakan bahwa kecerdasan emosional kalian terganggu, berikut ciri-cirinya

1. Memberikan pertanyaan bodoh

Sering kali ketika bertemu dengan seseorang secara tiba-tiba baik tetangga, teman, saudara jauh atau orang lain, kita langsung mengajukan pertanyaan yang tidak masuk akal dan masuk ke ranah pribadi seseorang, misal apa agamamu?, men-judge seseorang dengan mengatakan beruntungnya di posisi kita. Jadi pokonya hindari ranah pribadi, dan mengobrolah dengan pembahasan yang umum, yang semua orang tahu dan alami

2. Terlalu cepat berekasi

Ciri orang yang sosialnya terganggu dengan memotong pembicaraan orang, belum juga selesai menjelaskan sudah dipotong, pasti kalian pernah mengalami kan, nah kalo orang berbicara hendaknya kita sabar dahulu, mendengarkan dengan fokus, lalu sesudah dia menyatakan penjelasan nah giliran kita untuk menjawan atau menanggapi, jangan bentar-bentar ngomong.

3. Terlalu pasif

Ketika kalian berinteraksi dengan orang lain, kalian hanya diam saja atau istilahnya pasif, dan tidak ada tanya jawab, hal ini merupakan ciri bahwa secara kecerdasan sosialitas kalian terganggu, saran saya klo berinterkasi dengan orang lain, hendaknya jawab seadanya, jangan berlebihan, dan jangan offer terlalu percaya diri, sehingga mengakibatkan komunikasi tidak nyaman dengan lawan bicara.

Baca juga : musik ini cocok sambil baca buku

4. Memberi ujung jari

Maksud dari memberi ujung jari adalah bahwa ketika kalian hendak berpisah dan memberi salam dengan tangan, hanya ujung jari yang menyentuh, kalo ini mimin temui juga bukan hanya ketika berinteraksi, tapi salaman dengan orang sesudah solat, kadang kala kita salaman kesamping dan kanan dan hanya memberikan ujung jari saja sebagai bentuk salaman, ini akan membuat persepsi bahwa diri kita merasa jijik dimata orang tersebut, dan kita tidak menghargai orang tersebut, persepsi ini sangat buruk dan tidak elok karena akan membekas, karena biasanya salam ini adalah salam perpisahan. Oleh karena itu ketika bersalaman semua ujung jari kalian masuk kedalam telapak orang yang memberi salam, karena ini bentuk kehangatan orang dalam menjalin silahtuhrami dan ini tentu akan mempererat hubungan dengan orang lain.

5. Kurang peka (empati)

Ciri selanjutnya yang mengindikasikan kecerdasan sosial kalian terganggu adalah soal empati, yah empati ini seperti ikut merasakan penderitaan orang lain, jika teman atau saudara kalian butuh sharing atau teman curhat karena sedang kesusahan tapi kalian malah acuh dan bodo amat, nah ini artinya kecerdasan sosial kalian rendah, apalagi orang yang dikit-dikit bilang baper, caper lah. Jadi coba rasakan juga penderitaan orang lain, minim-minimnya dengarkan cerita ketika orang tersebut butuh teman sharing atau diskusi.

6. Terlalu blak-blakan

Yah gejala gangguan sosial lainya bisa dilihat klo orang itu terlalu ambisius dalam mengobrol, kadang jika kita ngobrol dengan seseorang harus dilihat apa obrolan yang kita sampaikan terlalu menyinggung, atau ketika kita sedang berbicara suatu topik mengekpresikan sikap judes gak enak dipandang, kadang yah blak-blak pun ada manfaatnya untuk bersikap jujur terhadap seseorang. Intinya disini kita menempatkan posisi dengan lawan bicara kita, sehingga obrolan bisa dirasakan dengan nyaman antar keduanya.

7. Selalu menolak bersosialisai

Menolak bersosialisasi banyak tipe-tipenya, kalo sosialisai keranah kejahatan ya wajib ditolak, terkadang ada banget orang yang rumahan sulit diajak ikut kegiatan, padahal dirumahnya cuma gitu-gitu doang kan, kecuali emang dia punya usaha, wajar saja klo menolak dengan alasan sibuk. Tapi orang-orang yang ingin menjauh dari kerumunan tingkat dewa, hal ini yang perlu diperhatikan, terkadang seseorang butuh terbang diluar, karena dunia tidak hanya dirumahmu, mengenal lingkungan sekitar jauh lebih baik untuk pengalaman kita, sesekali hangout gak papa.

Penutup

Mungkin itulah beberapa gejala kecerdasan sosial seseorang terganggu, dari tulisan diatas, sebenernya ada hal-hal yang harus menyesuaikan sikon, tidak serta merta kalian blak-blakan juga hal yang salah, tapi harus menyesuaikan saja ke suasana yang terjadi. Okee kita bertemu diartikel selanjutnya

Sumber referensi
https://www.uin-antasari.ac.id/

Twitter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

kamu akan suka ini